Friday, April 24, 2015

Menggali Potensi Diri

Pengertian potensi diri

Pengertian potensi ialah sesuatu yang dapat dimunculkan, dibangkitkan atau dibudidayakan dari diri sesuatu yang lain. Hal ini meliputi dari keseluruhan, baik dari segi fisiknya, manfaatnya, keguanaan ataupun lainnya.
Menurut Slamet Wiyono(2006:37) potensi dapat diartikan sebagai kemampuan dasar dari sesuatu yang masih terpendam didalamnya yang menunggu untuk diwujudkan menjadi sesuatu kekuatan nyata dalam diri sesuatu tersebut. Dengan demikian potensi diri manusia adalah kemampuan dasar yang dimiliki manusia yang terpendam didalam dirinya yang dapat dimunculkan, diwujudkan, dibangkitkan atau dibudidayakan menjadi suatu manfaat nyata dalam kehidupan diri manusia.
Potensi diri adalah kemampuan dan kekuatan yang dimiliki oleh seseorang baik fisik maupun mental yang dimiliki seseorang dan mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan bila dilatih dan ditunjang dengan sarana yang baik, sedangkan diri adalah seperangkat proses atau ciri-ciri proses fisik,prilaku dan psikologis yang dimiliki.
Sedangkan menurut Rona Binham (2012) Potensi diri adalah kemampuan dasar yang dimiliki oleh seseorang yang masih terpendam dan mempunyai kemungkinan  untuk dikembangkan  jika didukung dengan latihan dan sarana yang memadai.
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Potensi diri  adalah kemampuan dasar seseorang yang terpendam dan dapat dikembangkan melalui seperangkat proses.


A. Mengenali Potensi Diri

Ada 5 Cara Mengenali Potensi diri:
1. Kenali Diri Sendiri
Coba buat daftar pertanyaan, seperti: apa yang membuat Anda bahagia, apa yang Anda inginkan dalam hidup ini, apa kelebihana dan kekuatan anda, dan apa saja kelemahan anda. Kemudian jawablah pertanyaan tersebut secara jujur dan objektif. Mintalah bantuan keluarga atau sahabat untuk menilai kelemahan dan kekuatan anda.2. Tentukan Tujuan Hidup
Tentukan tujuan hidup anda baik itu tujuan jangka waktu pendek maupun jangka panjang secara realistis. Realistis maksudnya sesuai dengan kemampuan dan kompetensi Anda. Menentukan tujuan yang jauh boleh saja asal diikuti oleh semangat untuk mencapainya.3. Kenali Motivasi Hidup
Setiap manusia memiliki motivasi tersendiri untuk mencapai tujuan hidupnya. Coba kenali apa motivasi hidup Anda, apa yang bisa melecut semangat Anda untuk menghasilkan karya terbaik dan sebagainya. Sehingga anda memiliki kekuatan dan dukungan moril dari dalam diri untuk menghasilkan yang terbaik.4. Hilangkan Negative Thinking
Enyahkan pikiran-pikiran negatif yang bsa menghambat langkah anda mencapai tujuan. Setiap kali anda menghadapi hambatan, jangan menyalahkan orang lain. Lebih baik coba evaluasi kembali langkah anda, mungkin ada sesuatu yang perlu diperbaiki. Kemudian melangkahlah kembali jika anda telah menemukan jalan yang mantap.5. Jangan mengadili diri sendiri
Jika terjadi sesuatu yang tidak diingankan dalam mencapai tujuan anda, jangan menyesali dan mengadili diri sendiri berlarut-larut. Hal ini hanya akan membuang waktu dan energi. Bangkit dan tataplah masa depan. Jadikan kegagalan sebagai pengalaman dan bahan pelajaran untuk maju.


B. Menggali Potensi Diri
  1. Faktor-faktor apa saja yang membuat potensi diri Anda bisa tergali?
  2. Percaya diri. Kurangnya percaya diri bisa menghilangkan kesempatan Anda untuk menggali potensi diri Anda, akan tetapi tidak menghilangkan potensi.
  3. Hobi dan minat. Jika Anda mengerjakan sesuatu yang Anda sukai bahkan sebagai hobi atau minat pasti akan menghasilkan sesuatu yang memuaskan (seharusnya). Jadi cobalah gali potensi yang sejalan dengan minat Anda, akan tetapi jangan lupakan yang bukan minat Anda.
  4. Pergaulan. Misal jika Anda punya pergaulan yang baik dengan orang yang pintar maka Anda akan jadi pintar.

Jadi mulai lah kalian mencari potensi apa yang kalian miliki karena mengetahui potensi diri dari sejak dini sangat berguna untuk mengarahkan kita ke tujuan hidup kita.


Sumber : Kumpulan materi bimbingan dan konseling Penerbit  Tim Paramitha Publising Yogyakarta 2011



Friday, April 17, 2015

Bakat dan Kreativitas

BAKAT DAN KREATIVITAS


1. BAKAT

Bakat adalah kemampuan dasar seseorang untuk belajar dalam tempo yang relatif pendek dibandingkan orang lain, namun hasilnya justru lebih baik. Bakat merupakan potensi yang dimiliki oleh seseorang sebagai bawaan sejak lahir.

Beberapa pengertian bakat menurut para ahli, yaitu :
  • S.C. Utami Munandar (1985) Bakat (aptitude) pada umumnya diartikan sebagai kemampuan bawaan sebagai potensi yang masih perlu dikembangkan dan dilatih agar dapat terwujud.
  • Kartini Kartono (1979) Bakat mencakup segala faktor yang ada pada individu sejak awal pertama dari kehidupannya yang kemudian menumbuhkan perkembangan keahlian, kecakapan, dan keterampilan khusus tertentu. Bakat bersifat laten potensial (dalam arti dapat mekar berkembang). 
  • Suganda Pubakawatja (1982) Bakat sebagai benih dari suatu sifat, yang baru akan nampak nyata, jika mendapat kesempatan atau kemungkinan untuk berkembang.
  • William B.Michael Bakat adalah kemampuan individu melakukan tugas, sedikit atau tidak tergantung pada latihan sebelumnya.
  • Bingham Bakat adalah kondisi atau seperangkat sifat-sifat yang dianggap sebagai tanda kemampuan individu untuk menerima latihan (respon).
JENIS-JENIS BAKAT
Menurut Rahayu (2), ada dua jenis bakat, yaitu diantaranya:

Bakat umum, merupakan kemampuan yang berupa potensi dasar yang bersifat umum, artinya setiap orang memiliki.

Bakat khusus, merupakan kemampuan yang berupa potensi khusus, artinya tidak semua orang memiliki misalnya bakat seni, memimpin, berceramah, olahraga. Bakat khusus ini terbagi lagi menjadi beberapa macam, diantaranya:
·                     Bakat Verbal, yaitu bakat tentang konsep-konsep yang diungkapkan dalam bentuk kata-kata.
·                     Bakat Numerikal, yaitu bakat tentang konsep-konsep dalam bentuk angka. 
·                     Bakat bahasa (linguistik), yaitu bakat tentang penalaran analitis bahasa (ahli sastra) misalnya untuk jurnalistik, stenografi, penyiaran, editing, hukum, pramuniaga dan lain-lainnya.
·                     Bakat kecepatan, ketelitian, klerikal, yaitu bakat tentang tugas tulis menulis, ramu-meramu untuk laboratorium, kantor dan dalam kerohanian.
·                     Bakat Relasi Ruang (spasial), yaitu bakat untuk mengamati, menceritakan pola dua dimensi atau berpikir dalam 3 dimensi. Mempunyai kepekaan yang tajam terhadap detail visual dan dapat menggambarkan sesuatu dengan begitu hidup, melukis atau membuat sketsa ide secara jelas, serta dengan mudah menyesuaikan orientasi dalam ruang tiga dimensi.
·                     Bakat Mekanik, yaitu bakat tentang prinsip-prinsip umum IPA, tata kerja mesin, perkakas dan alat-alat lainnya.
·                     Bakat Abstrak, yaitu bakat yang bukan kata maupun angka tetapi berbentuk pola, rancangan, diagram, ukuran-ukuran, bentuk-bentuk dan posisi-posisinya.
·                     Bakat Skolastik, yaitu kombinasi kata-kata (logika) dan angka-angka. (Termasuk didalamnya kemampuan dalam penalaran, mengurutkan, berpikir dalam pola sebab-akibat, menciptakan hipotesis, mencari keteraturan konseptual atau pola numerik, pandangan hidupnya umumnya bersifat rasional).


2. KREATIVITAS
kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk menciptakan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, dalam bentuk ciri-ciri aptitudemaupun non aptitude, dalam karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada, dan semuanya relatif berbeda dengan yang sudah ada sebelumnya. 
Beberapa pengertian kreativitas menurut para ahli, yaitu:
  • Pengertian Kreativitas Menurut  Widayatun: Kreativitas adalah suatu kemampuan untuk memecahkan masalah, yang memberikan individu menciptakan ide-ide asli/adaptif fungsi kegunaannya secara penuh untuk berkembang.
  • Pengertian Kreativitas Menurut  James R. Evans: Kreativitas adalah keterampilan untuk menentukan pertalian baru, melihat subjek perspektif baru, dan membentuk kombinasi-kombinasi baru dari dua atau lebih konsep yang telah tercetak dalam pikiran
  • Pengertian Kreativitas Menurut  Santrock: Kreativitas adalah kemampuan untuk memikirkan tentang sesuatu dalam cara yang baru dan tidak biasanya serta untuk mendapatkan solusi-solusi yang unik.
  • Pengertian Kreativitas Menurut Semiawan: Kreativitas adalah kemampuan untuk memberikan gagasan-gagasan baru dan menerapkannya dalam pemecahan masalah. Kreativitas meliputi baik ciri-ciri aptitude seperti kelancaran (fluency), keluwesan (flexibility), dan keaslian (originality) dalam pemikiran, maupun ciri-ciri non aptitude, seperti rasa ingin tahu, senang mengajukan pertanyaan dan selalu ingin mencari pengalaman-pengalaman baru.
  • Pengertian Kreativitas Menurut  Munandar: Kreativitas adalah kemampuan untuk mengkombinasikan, memecahkan atau menjawab masalah, dan cerminan kemampuan operasional anak kreatif.
KRITERIA KREATIVITAS
Berdasarkan pendapat para ahli psikologi, (Danny and Davis, 1982) mengemukakan sejumlah aspek yang berbeda termasuk dalam kriteria kreativitas, yaitu :
  1.    Sensitivity to problems, artinya kreativitas dilihat dari kepekaan terhadap masalah yang muncul.
  2.  Originality, artinya pemecahan masalah dengan cara baru, bukan meniru pemecahan masalah yang lain.
  3.    Ingenuity, artinya adanya kecerdikan dalam pemecahan masalah
  4.    Breadth, artinya ketepatan dalam pemecahan masalah.
  5.    Recognity by peers, artinya ada pengakuan dari kelompok tentang penemuannya. 


Daftar Pustaka : http://www.pengertianahli.com/2013/11/pengertian-kreativitas-menurut-para-ahli.html
                        http://imilsurimil.blogspot.com/2014/01/pengertian-bakat-dan-jenis-jenis-bakat.html

Saturday, April 11, 2015

Anak berbakat


SEORANG ANAK BERBAKAT YANG DI ANGGAP AUTIS


        Satrio Wibowo merupakan salah satu anak berbakat di-Indonesia. Di usia 12 tahun satrio mampu menulis sebuah novel berbahasa inggris dengan tebal 450 halaman, selain itu satrio juga mempunyai bakat melukis. Tetapi dalam pendidikan formal satrio mengalami banyak masalah mulai dari tidak mau mengerjakan pr sampai tidak mau masuk sekolah dengan alasan sering dibully oleh teman-teman nya. Menurut teman-teman nya satrio merupakan anak yang aneh satrio sering di anggap sebagai anak pemalas bahkan anak autis karena sikap nya yang tidak bisa bergaul dan pendiem pemicu teman-teman nya menganggap satrio sebelah mata. Tetapi untung nya satrio bisa bangkit dan bisa menunjukan ke semua orang bahkan dunia kalau ia mempunyai bakat.



                                        beberapa lukisan karya Satrio Wibowo


         Satrio sekarang kuliah di IKJ mengambil jurusan perfilman. Satrio mempunyai cita-cita menjadi  seorang sutradara. Dalamwaktu dekat satrio akan menerbitkan sebuah novel karyanya yang berjudul The Chronicles of Willy Flarkies dalam versi bahasa Inggris novel ini pernah di terbitkan dalam versi bahasa Indonesia dan menurut rencana novel ini akan di buat secara berseri.


Sumber: http://mjeducation.com/satrio-wibowo-anak-berbakat-yang-dianggap-autis/